Mudik-Balik Horor
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Bentang jalan raya nasional tidak mampu lagi menampung gairah pemudik dengan segala macam moda transpoprtasi yang dipakai.
Jalan tol yang seharusnya bebas hambatan menjadi jalan untuk menguji kesabaran karena macet.
Jalan tol yang biasanya satu arah harus rela dibagi menjadi dua arah.
Jalan tol yang setiap hari bebas dilalui kendaraan harus dibagi untuk kendaraan dengan nomor ganjil dan genap.
Berbagai rekayasa pengaturan jalan raya dilakukan, tetapi tetap tidak bisa menyelesaikan persoalan.
Kemacetan tetap mengular di mana-mana.
Traffic management tercanggih di dunia pun tidak akan bisa menyelesaikan persoalan macet selama mudik.
Sebagai negara berkembang Indonesia terbiasa mengandalkan produk teknologi canggih dari negara-negara maju untuk menyelesaikan berbagai persoalan di dalam negeri.
Terjebak kamacetan dan tidak bisa bergerak sama sekali sampai hampir semalam suntuk menjadi bagian tidak terpisahkan dari mudik tahun ini.
- Bintangi Film Perewangan, Davina Karamoy Ceritakan Soal Tantangan
- Antusiasme Mudik Gratis Tinggi, Pemprov Jateng Upayakan Tambah Kuota di Idulfitri 2025
- Jasa Raharja Raih Penghargaan Kolaborasi Aktif Pengamanan Arus Mudik dan Arus Balik
- Indikator Sebut Publik Puas dengan Kinerja Polri selama Mudik Lebaran 2024
- Festival Ramadan HaloZakat 1445 Sukses, Heris: Bantu Mengentaskan Kemiskinan
- Clara Shinta Habiskan Libur Lebaran di Rumah Eks Mertua