Mudik-Balik Horor
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Moda transportasi umum sudah dipersiapkan dengan saksama.
Akan tetapi, tidak semua pemudik memilih moda transportasi umum.
PT KAI yang mengelola kereta api nasional sudah bersiap sejak awal untuk mengantisipasi membludaknya penumpang.
Sejak sepuluh tahun terakhir setelah Ignatius Jonan melakukan revolusi pengelolaan kereta api Indonesia, moda transportasi kereta besi itu menjadi alternatif yang menyenangkan.
Jonan menjadi direktur utama PT KAI pada 2009 dan memulai revolusi fisik dan mental secara keseluruhan.
Pembenahan total dia lakukan untuk memperbaiki manajemen dan fasilitas jalur dan stasiun.
Tangan dingin Jonan berhasil menyulap kereta api dari angkutan yang dianggap kampungan menjadi angkutan elite yang bergengsi.
Iwan Fals harus menciptakan versi baru lagu ‘’Kereta Api Tiba Pukul Berapa’’, atau setidaknya merevisi liriknya.
Terjebak kamacetan dan tidak bisa bergerak sama sekali sampai hampir semalam suntuk menjadi bagian tidak terpisahkan dari mudik tahun ini.
- BPKH Fasilitasi Ribuan Pemudik Lewat Program Balik Kerja Bareng 2025
- Indosat Sukses Jaga Stabilitas Jaringan saat Lonjakan Trafik Data 21% pada Lebaran 2025
- Pertamina Bangun Posko Mudik Sambut Arus Balik, Salah Satunya di Pelabuhan Semayang
- Terendam Banjir, Jalintim di Muba Lumpuh Total
- Arus Balik, Grup MIND ID Kembali Sediakan 10 Titik Posko Mudik
- Taman Pintar Yogyakarta Dikunjungi 23 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran