Mudik Mewah, Sewa Gerbong Rp 30 Juta, Fasilitas Wow!
jpnn.com - TEPAT pukul 07.50, kereta api Argo Dwipangga masuk Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. Tri Irawan Hadi dan keluarga besarnya bergegas masuk ke dalam kereta Toraja.
Itu adalah gerbong penumpang ekslusif yang termasuk dalam rangkaian KA Ayodya jurusan Solo. Iwan bersama 21 anggota keluarganya secara khusus menyewa kereta tersebut untuk mudik ke Jogjakarta, pagi kemarin (2/7).
Namanya juga kereta ekslusif semuanya serba lebih lengkap daripada kereta biasa. Interiornya dari kayu jati dengan tambahan pernak pernik Tana Toraja. Mulai dari bantal di kursi penumpang berwarna merah muda, kain sandaran kursi warna senada, hiasan di dinding.
Bukan itu saja, dua layar telivisi 32 inch berserta perangkat audio cukup memanjakan keluarga Iwan. Sepanjang perjalanan selama delapan jam mereka bisa berkaraoke bersama. Di kereta yang dulu dikhususkan jadi kereta kepresidenan itu juga ada ruang khusus dengan kursi sofa yang bisa muat enam orang.
Toilet yang bersih juga ada. Minibar dengan prama-semacam pramugari- juga menyediakan makanan dan minuman khusus untuk penumpang kereta yang dibuat pada 1967 itu..
Kemarin, Iwan disediakan aneka menu yang cukup enak. Mulai dari bakso, beef teriyaki, sayur capjay, dan ayam lada hitam. Minumannya aneka jus buah, bajigur, bandrek, kopi, dan teh. ”Snacknya juga enak. Ada jagung dan kacang godok, tidak berkolesterol lah,” ujar Iwan lantas tersenyum.
Berapa harga yang dibayar untuk menyewa kereta sepanjang 20 meter itu? Iwan bersama keluarganya mengeluarkan uang Rp 29,7 juta. Bagi Iwan harga seperti itu cukup pantas dengan fasilitas dan kenyamanan yang mereka dapatkan.
”Cocoklah dengan harganya. Nyaman dan yang penting bisa bareng-bareng keluarga,” ujar pria yang berkerja di sebuah perusahaan kontraktor itu.
TEPAT pukul 07.50, kereta api Argo Dwipangga masuk Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. Tri Irawan Hadi dan keluarga besarnya bergegas masuk ke dalam kereta
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408