Mudik Ogah Macet? Sewa Heli aja, nih Tarif Promo
jpnn.com - HELICOPTER City Transportation (HeliCity) menawarkan cara mudik baru. Sesuai namanya, naik helikopter. Sejauh ini sanggup melayani jarak yang bisa ditempuh sampai 2 jam yaitu antara Jakarta – Semarang.
Penawaran pulang ke kampung halaman naik helikopter itu benar-benar perdana. Baru ditawarkan HeliCity tahun ini mulai 1 Juli 2016 sampai 12 Juli 2016.
”Ya bisa dibilang bukan program mudik lah. Hanya menawarkan solusi di high season Ramadhan dan Lebaran ini,” ucap HeliCity Business Head, Ari Nurwanda, kepada Jawa Pos, Jumat (01/07).
Ari terkesan sedikit malu untuk mengatakan programnya itu dalam rangka mudik. Maklum, masih menjadi hal baru di Indonesia. HeliCity yang merupakan unit usaha di bawah Whitesky Aviation melihat ada peluang bisnis dari ritual tahunan mudik hari raya Idul Fitri.
Walaupun hanya untuk jarak dekat seperti rute Jakarta – Bandung dengan jarak tempuh darat sekitar 100 km, tetap diyakini ada pasarnya.
Terlebih akibat membludaknya volume kendaraan di jalur darat pada musim lebaran, kata Ari, rute yang biasanya bisa ditempuh maksimal 3 jam lewat jalan tol itu bisa mencapai kali dua lebih lama.
Di dunia bisnis jasa penerbangan helikopter, biasanya pengenaan tarif dilakukan per minimum dua jam. Dengan pola bisnis seperti itu, sulit dilakukan penawaran menarik dalam rangka program mudik lebaran.
”Maka kami membuat satu inovasi baru ini. Kami coba membuat formulasi cukup 30 menit saja. Jadi per 30 menit kena charge dari sebelumnya per minimum 2 jam,” tutur pria kelahiran 8 Februari 1972 itu.
HELICOPTER City Transportation (HeliCity) menawarkan cara mudik baru. Sesuai namanya, naik helikopter. Sejauh ini sanggup melayani jarak yang bisa
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408