Mudik, Waspadai Panas Menyengat
Polda Metro Gelar Operasi Ketupat Jaya
Sabtu, 11 Agustus 2012 – 04:55 WIB
Terkait cuaca selama musim mudik, Woro menegaskan tidak perlu mengawatirkan ancaman hujan. Hal senada diungkapkan Widada Sulisttya, Deputi Bidang Klimatologi BMKG. ’’Dengan menimbang suhu antara 33-34 derajat Celcius, saya sarankan saudara-saudara kita yang nanti akan mudik memilih waktu perjalanan pada malam hari,’’ jelasnya.
Widada menambahkan, suhu antara 33-34 derajat Celcius belum termasuk ekstrem dan masih berada dalam hitungan normal. ’’Pantura tahun lalu pernah menyentuh suhu 37 derajat Celcius pada tahun lalu,’’ jelasnya. Sengatan matahari Pantura pada musim mudik tahun ini tidak akan dibarengi dengan terpaan angin. Widada menyebut, kekuatan angin masih dalam hitungan normal.
Sementara, terkait prediksi musim hujan tahun ini, BMKG memperkirakan sebagian besar wilayah Indonesia diguyur hujan mulai Oktober mendatang. Namun, beberapa wilayah pada bulan ini sudah memasuki masa musim hujan. Wilayah yang masuk musim hujan pada Oktober mendatang antara lain adalah Jawa, Bali, NTT, Sulawesi, Kalimantan, papua, dan Maluku. Untuk wilayah yang masuk musim hujan bulan ini adalah sebagian wilayah Sumatera.
Curah hujan pada musim hujan tahun ini diprediksi berada dalam kategori normal dan di bawah normal. ’’Harus diingat yang dimaksud di bawah normal tidak berarti tak ada hujan atau kering. Begitu pula sebaliknya,’’ terang Woro. Kategori di bawah atau di atas normal merujuk pada tingkat normal, masing-masing daerah yang berbeda satu sama lain.
JAKARTA-Musim mudik Lebaran sudah di depan mata. Polda Metro Jaya mulai meningkatkan pengamanan dengan menggelar Operasi Katupat Jaya 2012 sejak
BERITA TERKAIT
- Hakim PN Medan Tolak Eksepsi Ratu Entok Terdakwa Penista Agama
- BPBD Sumenep Dirikan Posko Siaga Untuk Tekan Risiko Bencana
- Laskar Merah Putih Minta Majelis Hakim PN Tanjung Karang Tegakkan Keadilan
- KPK Diminta Tuntaskan Perkara Korupsi yang Mandek di Periode Sebelumnya
- KPK Minta Warga NTB Kawal Program Makan Bergizi Gratis
- Dituduh Curang Bersama KPU, Dr.Afni: Silahkan Rakyat Siak Menilai Sendiri