Muenchen Tumbang, Kutukan Juara Terus Berlanjut

jpnn.com - MUENCHEN- Kutukan juara bertahan Liga Champions masih berlanjut. Kali ini giliran Bayern Muenchen yang terkena kutukan tersebut. Itu terjadi setelah Muenchen dibenamkan Real Madrid dengan agregat 0-5 di babak semifinal.
Hasil itu membuat Muenchen menambah panjang daftar tim yang gagal mempertahankan gelar juara. Sejak Liga Champions diperkenalkan pada musim 1992, belum ada satupun tim yang membukukan back to back.
Pelatih Muenchen, Pep Guardiola mengatakan, anak asuhnya memang tampil buruk dalam pertandingan kontra Madrid. Berbagai kesalahan Philipp Lahm dkk ternyata mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Madrid.
“Jika Anda tidak bermain baik dan tak bisa mengantisipasi bola mati dengan bagus, inilah yang terjadi. Banyaknya kesalahan membuat kami dihukum,” terang Guardiola di laman Sky Sport, Rabu (30/4).
Kegagalan itu membuat Muuenchen tak bisa menambah gelar juara musim ini. Hingga kini, tim berjuluk The Bavaria itu baru mengamankan gelar Bundesliga.
“Kami bermain di level tertinggi di Eropa. Namun, kami dihukum dengan banyaknya kesalahan. Muenchen adalah tim besar. Saya akan mencoba membangkitkan semangat pemain lagi,” tegas Guardiola. (jos/jpnn)
MUENCHEN- Kutukan juara bertahan Liga Champions masih berlanjut. Kali ini giliran Bayern Muenchen yang terkena kutukan tersebut. Itu terjadi setelah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Fabrizio Romano: Vidio Pegang Hak Siar Premier League hingga 2028
- Sudirman Cup 2025: Lanny/Fadia Hanya Butuh 34 Menit untuk Mengganyang Duo India
- Gasak India di Laga Kedua Sudirman Cup 2025, Indonesia Tembus Perempat Final
- Tak Terkalahkan dalam 7 Laga, PSBS Biak Percaya Diri Hadapi Persita Tangerang
- Sudirman Cup 2025: Jonatan Christie Comeback dan Bawa Indonesia Unggul Lawan India
- Perbasi Berharap Timnas 3x3 Indonesia Tembus Olimpiade LA 2028, Begini Strateginya