Muh Aras Komisi V DPR Ungkap Alasan Belum Membahas RUU LLAJ
jpnn.com, JAKARTA - Komisi V DPR RI belum melaksanakan pembahasan terhadap revisi UU Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Pasalnya, surat Komisi V DPR perihal RUU LLAJ masih tertahan di Badan Legislasi (Baleg) DPR RI.
“Kami masih menunggu surat dari Baleg DPR supaya ini (RUU LLAJ) bisa dimulai pembahasan,” kata anggota Komisi V DPR RI Dr H Muhammad Aras pada Jumat (3/6/2022).
Menurut Muh Aras, sampai saat ini jadwal pembahasan RUU LLAJ di komisi itu belum ada karena belum ada surat dari Baleg terkait kapan akan dimulai pembahasan.
“Sebenarnya dari jadwal di persidangan ini sudah bisa kami bahas, tetapi sampai saat ini belum ada surat resmi dari Baleg DPR" kata dia.
Anggota Fraksi PPP itu mengatakan RUU LLAJ tidak secara otomatis menggantikan revisi Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan masuk dalam Prolegnas 2022.
RUU Jalan diketahui telah disahkan menjadi UU Jalan oleh DPR melalui pembicaraan tingkat II pada pertengahan Desember 2021.
“Baleg yang mengurus semua persetujuan dari Komisi di DPR. Baleg yang sekaligus menentukan siapa nantinya yang menjadi penanggung jawab perwakilan dari pemerintah. Apakah dari Direktorat Perhubungan Darat, Laut atau Udara, tetapi sepertinya pada Perhubungan Darat,” kata M Aras.
Komisi V DPR RI belum melaksanakan pembahasan terhadap revisi UU Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Nih alasannya.
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- Menolak Lupa!: Pentingnya Pilkada Langsung Dalam Kehidupan Demokrasi Bangsa Indonesia
- Terungkap saat RDP di Komisi III, Anak Bos Toko Roti Pernah Bilang Kebal Hukum
- Seleksi PPPK 2024 Tahap 3 Bisa Selamatkan Honorer TMS, Jangan Ada PHK Massal
- Dirut Bank Mandiri Raih Best Financial Leader di Ajang CNBC Indonesia Award 2024, Darmadi Durianto: Membanggakan
- Forkopi Dorong Pemerintah dan DPR Bisa Segera Bahas Revisi UU Perkoperasian