Muhaimin Ajak Anies dan Erick Bergabung ke PKB, Pengamat: Basa-basi Politik
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Politik Adi Prayitno menanggapi ajakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri BUMN Erick Thohir untuk bergabung ke partainya.
Adi menilai ajakan Muhaimin tersebut merupakan basa-basi politik.
"Enggak ada jaminan PKB akan mengusung mereka sebagai capres sementara Anies dan Erick, kan, mau maju capres," kata Adi kepada JPNN.com, Rabu (5/1).
Meski begitu, lanjut dia, Muhaimin sebagai ketua umum partai memang memiliki kepentingan.
Salah satunya ialah mencari figur yang memiliki pasar politik seperti Anies dan Erick.
Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu menegaskan PKB tidak akan mengusung Anies dan Erick sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.
"Bagaimana nasib Cak Imin yang memang sudah bertahun-tahun ini ingin jadi capres atau cawapres?" ujar Adi Prayitno. (mcr9/jpnn)
Pengamat Politik Adi Prayitno menanggapi ajakan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar kepada Anies Baswedan dan Erick Thohir.
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Dea Hardianingsih
- Haul ke-33 Kiai Muhammad Iskandar, Gus Imin: Keteladanan Beliau Tak Bisa Terhapus
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal ASEAN Cup 2024, Erick Thohir Bakal Evaluasi Total
- Erick Thohir Bertemu AFC: Indonesia vs Bahrain Tetap Digelar di GBK
- Erick Thohir Masuk Daftar Menteri Terbaik Menurut Survei LPI
- Erick Melaporkan Sederet Prestasi Timnas Indonesia kepada FIFA, STY Bikin Bangga
- Gugatan Ghufron Ditolak, Cak Imin Tak Perlu Ganti Rugi