Muhaimin Dianggap Paling Lemah

JAKARTA – Analisis kebijakan Migrant Care, Wahyu Susilo ,menilai posisi Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi paling lemah dibawah kepemimpinan Muhaimin Iskandar yang juga Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Menurutnya,  Muhaimin Iskandar yang akrab disapa Cak Imin lebih banyak mengeluarkan pernyataan politik sebagai ketua umum partai ketimbang sebagai menteri.

”Selama masa saya bekerjasama dengan Depnaker, Cak Imin yang paling lemah. Tidak pernah punya political statement dia sebagai menteri, political statement-nya sebagai ketua umum partai,” kata Wahyu pada diskusi bertema "Nasib TKI dan Diplomasi Setengah Hati" di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (28/8).

Wahyu lantas membandingkan saat Menteri Tenaga Kerja dan Transmingrasi dijabat Fahmi Idris. Kata dia, Fahmi cepat merespon persoalan tenaga kerja jika ditemukan permasalahan.

”Beda dengan eranya Fahmi Idris, kalau ada kasus cepat. Saya langsung di SMS dan mendiskusikan bagaimana solusinya,’’ katanya. Dirjen Pembinaan dan Penempatan (Bina Penta) Kementrian Nakertrans, Abdul Malik Harahap membantah tudingan itu. Kata dia, Cak Imin berani melakukan terobosan tetapi tetap berpijak pada aturan. (awa/jpnn)