Muhaimin: Hapus Pekerja Anak di Indonesia
Rabu, 12 Juni 2013 – 19:36 WIB
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan perayaan Hari Dunia Menentang Pekerja Anak atau dikenal dengan istilah “World Day Against Child Labour” yang diperingatai 12 Juni harus dijadikan momentum penghapus pekerja anak di Indonesia. "Anak-anak Indonesia harus berpendidikan, inovatif, kreatif serta terlindung dari diskriminasi, kekerasan dan eksploitasi pekerjaan," jelasnya.
“Kita sebagai bangsa Indonesia harus bersama-sama dengan warga dunia menghapuskan pekerja anak," kata Menakertrans Muhaimin Iskandar di Jakarta pada Rabu (12/6).
Baca Juga:
Muhaimin mengatakan upaya penghapusan pekerja anak dibutuhkan sinergitas semua pihak guna mengurangi jumlah pekerja anak dan mengembalikannnya ke dunia pendidikan. Wajiban semua elemen masyarakat menjadikan seorang anak sehat fisik, mental dan sosial.
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan perayaan Hari Dunia Menentang Pekerja Anak atau dikenal dengan istilah
BERITA TERKAIT
- Mendes Yandri Ajak Warga Desa Fokus Kembangkan Produk Lokal
- TPDI Laporkan Kapolda Sulut ke Divisi Propam Mabes Polri, Ada Apa?
- Status Tersangka Tom Lembong Bermotif Politik? Hakim Praperadilan Harus Mencecar Kejagung
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Menindak Semua Pelaku Judi Online
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS