Muhaimin Minta ILO Galang Koalisi Atasi Pengangguran
Selasa, 12 Juni 2012 – 23:03 WIB
JAKARTA - Pemerintah Indonesia meminta kepada seluruh negara-negara anggota International Labour Organization (ILO) agar membentuk koalisi global untuk menanggulangi masalah krisis lapangan kerja bagi kaum muda (youth employment crisis). Pasalnya hingga saat ini, jumlah pengangguran usia produktif cukup tinggi dan menjadi ancaman bagi berbagai negara.
“Koalisi ini untuk mencegah terjadinya peningkatan pengangguran di kalangan kaum muda. Hal ini harus menjadi perhatian khusus dan prioritas utama dalam menentukan kebijakan-kebijakan di bidang ketenagakerjaan yang berdampak pada tenaga kerja muda," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar di Jakarta, Selasa (12/6).
Baca Juga:
Muhaimin mengungkapkan, krisis kesempatan kerja bagi kaum muda akan terus terjadi dalam beberapa tahun ke depan. Penyebabnya, para pemuda yang saat ini masih sekolah akan segera lulus dan mulai masuk pasar tenaga kerja sehingga membuat jumlah pengangguran bertambah besar.
“Pentingnya negara dalam berinvestasi di sektor yang menghasilkan lapangan pekerjaan kerja baru bagi kaum muda, dan juga diperlukan kerjasama menuju sebuah koalisi global untuk pemuda pengangguran,"
kata Muhaimin.
JAKARTA - Pemerintah Indonesia meminta kepada seluruh negara-negara anggota International Labour Organization (ILO) agar membentuk koalisi global
BERITA TERKAIT
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya