Muhaimin Sebut APBN Salah Kelola
Dorong FPKB Pelopori Perubahan Politik Anggaran
Rabu, 23 Januari 2013 – 13:58 WIB
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menyatakan bahwa ada salah kelola (mismanajemen) Anggaran Pendapatan Belanja Negara 2013 yang mencapai Rp1.600 triliun. Sebab menurutnya, tidak ada skala prioritas dalam APBN selain hanya sekedar untuk pembiayaan rutin. Ditegaskannya, politik anggaran harus diubah total. Sebab, kata dia, masalahnya bukan hanya di DPR saja tapi juga saat perencanaan awal di Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). "Politik anggaran masih sekedar siklus rutin saja," ungkap pria yang akrab disebut Cak Imin itu.
"Terus terang meskipun belum jadi kesimpulan, tapi saya sudah berani simpulkan, APBN Rp 1.600 itu mismanajemen," kata Muhaimin saat membuka Rapat Kerja Fraksi PKB di DPR, Rabu (23/1), di ruang FPKB di gedung parlemen, di Jakarta. Tampak hadir dalam rapat itu Ketua FPKB Marwan Jafar, Sekretaris Jenderal PKB Iman Nachrawi dan anggota FPKB DPR.
Muhamin mengatakan, FPKB sebagai kekuatan politik di parlemen harus berupaya merubah mismanajemen APBN yang nilainya sangat besar itu. "Supaya kita semua khususnya PKB, termotivasi melihat Rp 1.600 triliun itu sangat besar yang harusnya lebih bermanfaat membangun bangsa," jelas Muhaimin.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menyatakan bahwa ada salah kelola (mismanajemen) Anggaran Pendapatan Belanja
BERITA TERKAIT
- Dengan Program Ini, Bank DKI Permudah Pengurus Masjid Bertransaksi Perbankan
- Percepat Digitalisasi UKM, Accurate dan RAKUS Jalin Kerja Sama Strategi
- Pengembangan Bioethanol Harus dengan Harga Terjangkau Agar Banyak Peminat
- Harga Kripto Turun, Ini Analisis Pakar soal Penyebabnya
- Jaga Kelancaran Pasokan Energi Selama Nataru, PIS Siapkan 326 Armada Tanker
- Jalin Foundation Raih Dukungan Pendanaan Dana Hibah dari MSD