Muhaimin Target 5 Juta Pekerja Tersertifikasi
Sabtu, 20 Agustus 2011 – 07:33 WIB
JAKARTA - Pemerintah menargetkan sebanyak 5 juta orang tenaga kerja yang memiliki sertifikasi kompetensi kerja pada 2015 dan siap bekerja sesuai dengan keahlian yang dimilikinya. Sampai saat ini hanya tercatat sekitar 1,2 juta orang tenaga kerja yang memiliki sertifikasi kompetensi kerja. Jumlah tersebut masih sangat kecil dibandingkan dengan jumlah angkatan kerja yang mencapai 119,4 juta orang pada Februari 2011.
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan, peningkatan pemahaman dan kesadaran akan arti sertifikasi kompetensi kerja sangat penting dilakukan. Hal itu akan berdampak pada penerimaan, pengakuan, dan penghargaan terhadap sertifikasi kompetensi, karena tanpa ketiga hal tersebut dari masyarakat dan industri, maka sertifikat yang diterbitkan tidaklah ada artinya.
Baca Juga:
’’Oleh karena itu, peningkatan pemahaman dan kesadaran akan arti pentingnya sertifikasi kompetensi kerja menjadi sangat strategis, terutama dari pemangku kepentingan pengguna,” ujar Muhaimin di Jakarta, Jumat (19/8).
Menurutnya, sistem sertifikasi kompetensi ini tidak hanya dapat diterapkan bagi tenaga kerja yang sudah bekerja pada sektor industri formal, tapi dapat diikuti oleh tenaga kerja di sektor informal, para pencari kerja, para profesional di setiap bidangnya maupun bagi mereka yang masih mengikuti pendidikan di tingkat menengah dan perguruan tinggi.
JAKARTA - Pemerintah menargetkan sebanyak 5 juta orang tenaga kerja yang memiliki sertifikasi kompetensi kerja pada 2015 dan siap bekerja sesuai
BERITA TERKAIT
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan
- Barang Hasil Penindakan di 3 Wilayah Ini Dimusnahkan Bea Cukai, Berikut Perinciannya
- Terima JAM Intel Kejagung, Mendes Yandri Ingin Perkuat Pengawasan Dana Desa
- Top! Bea Cukai, Polri, dan BNN Gagalkan 2 Penyelundupan Narkotika Asal Malaysia
- Kisah Zahra yang Nyaris Jadi Korban Penipuan Harus Dijadikan Pelajaran, Tolong Disimak!