Muhaimin Yakini PKB Steril dari NII
Senin, 09 Mei 2011 – 00:09 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin ISkandar, menganggap radikalisme dan Negara Islam Indoensia (NII) bukanlah arus utama di kalangan umat Islam di Indonesia. Muhaimin pun yakin PKB yang punya basis pendukung mayoritas dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) terbebas dari pengaruh radikalisme ataupun NII. Kategori pertama adalah kelompok yang memakai cara-cara kekerasan, radikalisme dan teror. Sedangkan kategori kedua adalah penyebaran doktrin dengan pemaksaan kehendak di kalangan Islam melalui berbagai cara termasuk hipnotis, sehingga terjerumus dalam jaringan NII.
"Karena bagi PKB dan NU, NKRI dan Pancasila sudah final. Jadi tidak perlu lagi dibuka ruang-ruang masuknya konstitusi lain," kata Muhaimin melalui surat elektronik (e-mail), Minggu (8/5).
Baca Juga:
Menurutnya, semangat radikalisme dan doktrin NII sebetulnya hanya dimunculkan kalangan minoritas di kalangan umat Islam di Indonesia. Saat ini, sebutnya, ada dua kategori fenomena yang dilakukan oleh sebagian kecil orang dengan mengatasnamakan Islam.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin ISkandar, menganggap radikalisme dan Negara Islam Indoensia (NII) bukanlah arus utama
BERITA TERKAIT
- Serangan Hoaks Makin Ramai, Tim Pemenangan Luthfi-Yasin Lapor Polda Jateng
- Dharma Pongrekun-Kun Wardana Tegas Tolak Impor Dokter Asing
- Hasil Survei SMRC & Indikator Politik Berbeda, Persepi Diminta Turun Tangan
- Debat Ketiga Pilgub Jatim Bertema Pembangunan Infrastruktur
- Ridwan Kamil Janji Beri Bantuan Renovasi Rumah Rp 50 Juta hingga Rp 100 Juta
- Ikut Kirab Berkuda, Sudaryono hingga Raffi Ahmad Ajak Jateng Menangkan Luthfi-Yasin