Muhammad Lutfi Seharusnya Mundur dari Jabatan Mendag, Alasannya Sudah Jelas

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Center Of Economic and Law Studie (CELIOS) Bhima Yudhistira mengatakan seharusnya Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mundur dari jabatannya.
Pasalnya, Lutfi dinilai terkait dengan kisruh mafia minyak goreng.
Tersangka mafia minyak goreng yang ditetapkan Kejaksaan Agung merupakan bukti lemahnya pengawasan di Kementerian Perdagangan.
Menurut Bhima, Mendag dianggap gagal melakukan pengawasan.
"Seharusnya Menteri Perdagangan mengundurkan diri karena gagal melakukan pengawasan internal," ungkap Bhima kepada JPNN.com, Selasa (19/4).
Bhima mengatakan pejabat kementerian yang seharusnya melakukan pengawasan terhadap tata niaga minyak goreng justru menjadi bagian dari permainan mafia.
Selain itu, Bhima berharap pelaku di internal pemerintahan yang terlibat juga harus dibongkar secara tuntas sehingga kasus ini tidak terulang kembali.
"Karena perbuatan mafia itu, jutaan konsumen dan pelaku usaha kecil harus membayar kelangkaan dengan harga yang sangat mahal," ujar Bhima.
Direktur CELIOS Bhima Yudhistira mengatakan seharusnya Mendag Muhammad Lutfi mundur dari jabatannya
- Jaksa Agung Diminta Evaluasi Jampidsus Soal Hilangnya Perkara di Dakwaan Zarof
- Analisis Kasus Tom Lembong dan Hasto, Eks Wakapolri Sebut KUHAP Sudah Mati
- KPK Diminta Fokus Bangun Sistem Antikorupsi, Bukan Melemahkan Sesama Penegak Hukum
- Tegas! Pertamina Patra Niaga, Kemendag & Bareskrim Polri Segel SPBU Curang di Sukabumi
- HET Minyak Goreng Rp 15.700 Per Liter, Mentan Amran Minta Pengusaha Patuhi Keputusan Pemerintah
- Kejagung Diminta Hati-Hati Gunakan Sprindik di Kasus Ditjen Migas