Muhammadiyah Desak Rangkap Jabatan Diakhiri
Senin, 09 Maret 2009 – 10:16 WIB

Muhammadiyah Desak Rangkap Jabatan Diakhiri
Wapres Jusuf Kalla tak mengomentari permintaan Muhammadiyah. Namun, dia menegaskan persyarikatan ikut meletakkan fondasi berbangsa melalui kegiatan sosial dan pendidikannya.
Dengan nada berseloroh, Kalla menegaskan bahwa pendidikan di Indonesia sangat bermutu. Buktinya, alumnus SD di Indonesia bisa jadi presiden Amerika Serikat. ''SBY memang lulusan pendidikan militer di Amerika, tapi bukan lulusan SD di Amerika. Kalau Obama tidak sekolah SD di Indonesia, belum tentu dia menjadi presiden Amerika Serikat,'' kata Kalla sambil tergelak. (noe/agm)
BANDAR LAMPUNG - Persyarikatan Muhammadiyah merekomendasikan pejabat negara berkonsentrasi pada tugasnya memimpin negara. Karena itu, pejabat negara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?