Muhammadiyah tak Akan Ikut Sidang Isbat

Muhammadiyah tak Akan Ikut Sidang Isbat
Muhammadiyah tak Akan Ikut Sidang Isbat
Sebelumnya, keputusan tersebut telah diungkapkan oleh salah satu anggota Muhammadiyah Abd. Fattah Wibisono. Ia menyatakan maklumat tentang penetapan 1 Ramadhan dikeluarkan pada penutupan Tanwir Muhammadiyah di Bandung. Maklumat ini sudah disebar ke seluruh daerah.

Dalam maklumat tersebut dinyatakan jika 1 Ramadhan 1433 H/2012 M jatuh pada 20 Juli. Artinya pada 19 Juli warga Muhammadiyah sudah mulai shalat tarawih. Sementara itu untuk penetapan 1 Syawal, PP Muhammdiyah akan mengeluarkan maklumat lagi.

Keputusan Muhammadiyah yang memulai 1 Ramadhan pada 20 Juli berpotensi menimbulkan perbedaan dengan ketetapan pemerintah dan NU. Pemerintah menggunakan ketentuan awal bulan posisi hilal harus lebih dari 2 derajat. Padahal pada 19 Juli posisi hilal belum diatas 2 derajat, maka jumlah hari pada bulan Syakban digenapkan menjadi 30 hari.

Dengan penggenapan ini, maka kemungkinan besar pemerintah menetapkan 1 Ramadhan 1433 H/2012 M jatuh pada 21 Juli. Sementara salah tarawih dimulai pada 20 Juli.

 

JAKARTA--Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin menyatakan, organisasi yang dipimpinnya tidak akan mengikuti sidang isbat untuk penentuan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News