MUI Bentuk Pasukan Siber Bela Anies, Wagub DKI Bilang Begini
"Jika menyebaran informasi salah, tentu ikut berdosa dan bisa berurusan dengan aparat hukum," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum MUI DKI Jakarta Kiai Munahar Muchtar mengatakan pasukan siber dibentuk untuk melawan pendengung yang menyudutkan ulama dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Alasannya, Anies dianggap sudah bekerja keras demi kepentingan masyarakat Jakarta, tetapi hingga kini ada pihak yang menyudutkan dengan menyebar berbagai informasi di internet.
"Beliau ini termasuk 21 orang pahlawan dunia. Berita-berita, saya minta MUI DKI yang mengangkatnya karena MUI mitra kerja dari Pemprov DKI Jakarta," katanya.
Pasukan siber ini bertugas melawan konten yang menyerang ulama dan Anies, dengan mengangkat informasi terkait keberhasilan dicapai melalui internet dan media sosial.
"MUI tidak usah takut untuk mengatakan yang haq itu haq. Saya punya prinsip, kalau berkaitan dengan Al-Qur'an dan As-Sunnah tidak ada tawar menawar bagi saya," katanya.(Antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Majelis Ulama Indonesia (MUI) membentuk pasukan siber bela Anies Baswedan, Wakil Gubernur DKI bilang begini.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- MUI Imbau Umat Islam Pilih Pemimpin yang Berintegritas, Tidak Terima Suap dan Politik Dinasti
- Gerakan Boikot Jangan Dimanfaatkan untuk Persaingan Bisnis
- Kiai Marsudi Sampaikan Orasi Ilmiah di UIN Saizu Purwokerto
- Presiden Prabowo Dukung Kemerdekaan Palestina, MUI Bereaksi
- Mobil Maung Jadi Kendaraan Dinas Pejabat, MUI: Bukti Dukung Produk Dalam Negeri