MUI Blusukan ke Ponpes Periksa Protokol Kesehatan Covid-19
jpnn.com, BOGOR - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor blusukan ke sejumlah pondok pesantren untuk memeriksa penerapan protokol kesehatan 3M demi mencegah penularan COVID-19.
"Kunjungan ini untuk memastikan bahwa setiap pondok pesantren telah menerapkan protokol kesehatan dan membentuk Satgas COVID-19 internal pondok pesantren," kata Ketua MUI Kabupaten Bogor, KH Ahmad Mukri Aji usai meninjau protokol kesehatan di Pondok Pesantren Darussalam, Ciomas Kabupaten Bogor, Sabtu (24/10).
Wakil Ketua Satgas COVID-19 bidang keagamaan itu menyebutkan bahwa selain memeriksa kesiapan protokol kesehatan seperti penggunaan masker, tempat mencuci tangan, dan memberikan pembatas jarak, pihaknya juga memastikan bahwa penghuni pondok tidak hilir mudik ataupun dikunjungi keluarga.
Menurutnya, sejumlah aturan tersebut tertuang dalam Peraturan Bupati (Perbup) Bogor tentang perpanjangan keempat pembatasan sosial berskala besar pra adaptasi kebiasaan baru (PSBB pra-AKB).
"Penghuni pondok pesantren harus disiplin, tidak keluar, tidak dikunjungi, dan tidak interaksi dengan lingkungan luar pondok," kata KH Mukri.
Sementara itu, Bupati Bogor, Ade Yasin melibatkan para santri di wilayahnya mengampanyekan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di 1.404 pondok pesantren seluruh Kabupaten Bogor.
MUI Kabupaten Bogor juga memastikan bahwa penghuni pondok pesantren tidak hilir mudik ataupun dikunjungi keluarga.
- Satgas Covid-19 Tegaskan Pintu Masuk Indonesia Terus Diperketat Cegah Omicron
- Cegah Penyebaran Omicron, Ini Daftar 14 Negara yang Dilarang Masuk Indonesia
- Jelang PTM 100 Persen, Bu Retno Ungkap Pelanggaran Protokol Kesehatan di Sekolah
- Satgas Covid-19 Perketat Pintu Masuk di Batam Menyusul Temuan Tes PCR Palsu
- Satgas Covid-19 Minta Masyarakat Lakukan Hal ini Agar Terhindar dari Omicron
- Ada 8 Kasus Omicron, Satgas Covid-19 Minta Rumah Sakit Lakukan Ini