MUI Desak DPR Simulasi Perbandingan ONH
Jumat, 14 Mei 2010 – 19:27 WIB

MUI Desak DPR Simulasi Perbandingan ONH
JAKARTA- Sekretaris Pengkajian & Perbandingan MUI, Amirsyah Tambunan meminta agar DPR RI membuat simulasi hitungan perbandingan biaya Ongkos Naik Haji (ONH) yang sata ini masing sangat mahal. Simulasi itu bertujuan untuk membandingkan harga dengan negara sesama di Asia Tenggara yang jauh lebih murah dibandingkan dengan Indonesia.
Amirsyah mencatat ada tiga tahapan yang dibebankan kepada para calon jemaah. Yakni tahap pra keberangkatan, saat keberangkatan dan semasa melakukan Ibadah Haji di Tanah Suci. Sehingga terlalu banyak komponen yang harus dibayarkan oleh para calon jemaah haji. “Yang terbesar itu pada fase kedua dan ketiga. Karena di situ termasuk ongkos transportasi dan juga masuk biaya pemondokan,” kata Amirsyah Tambunan saat berbicara dalam dialog publik "Mencari Format Ideal Penyelenggaraan Haji Berbasis Layanan Prima Berbiaya Rendah" yang digelar Fraksi Hanura DPR RI, Jakarta (14/5).
Menurutnya, dengan adanya simulasi perbandingan biaya diharapkan ongkos naik haji yang dibebankan kepada jemaah dapat diminimalisir. Di beberapa tetangga, jumlah ONH masih jauh lebih rendah dibandingkan jemaah dari Indonesia. “Sekarang berkisar antara Rp25-30 Juta. Saya kira dibandingkan dengan Malaysia, kita masih lebih mahal,” terangnya.
Dirinya juga menyoroti soal kuota haji di Indonesia yang menurutnya harus transparan dan akuntabel. “Terkait kuota haji mestinya harus ada system online yang akuntabel dan transparan,” ujarnya.(wdi/jpnn)
JAKARTA- Sekretaris Pengkajian & Perbandingan MUI, Amirsyah Tambunan meminta agar DPR RI membuat simulasi hitungan perbandingan biaya Ongkos
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pendekar 08 Bagikan 80 Tong Sampah untuk Mendukung Kebersihan Lingkungan
- BRCC Indonesia Melaksanakan Ujian Masuk Universitas Tiongkok
- Kejari Muba Menggeledah Dua Kantor Milik Alim Ali, Ada Apa?
- Bakar Semangat Kepala Daerah, Gubernur Lemhannas Ajak Manfaatkan Kebijakan Inovatif
- Pelayanan Celltech Stem Cell Hadir di RS Pusat Pertahanan Negara
- Setelah 7 Bulan Menderita, Maesaroh Kembali ke Indonesia dengan Bantuan Sarifah Ainun