MUI DKI Siapkan Tim Siber untuk Bela Anies Baswedan, Wagub Riza Merespons Begini

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi rencana Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta membentuk tim siber (cyber army) untuk melawan para pendengung atau buzzer yang menyerang Anies Baswedan.
Menurut Riza, sebuah organisasi atau komunitas berhak membentuk tim siber.
"Membentuk cyber army di semua organisasi atau omunitas itu hak masing-masing. Yang penting mari di era digital di era reformasi jangan menyebarkan hoaks. Gunakan media sosial secara baik, secara bijak," kata Riza di Jakarta, Senin (22/11).
Dia menegaskan Pemprov DKI tidak terlibat dalam pembentukan tim siber yang digagas MUI DKI Jakarta tersebut.
"Tidak ada arahan khusus, kami menghormati semuanya dan kami sekarang masih terus berjuang melawan pandemi Covid-19. Jangan sampai ada masalah gangguan informasi yang tidak baik," ujar Riza.
Politikus partai Gerindra itu pun mengimbau masyrakat ibu kota agar tidak mudah terprovokasi hoaks di media sosial.
"Jangan langsung setiap informasi diteruskan, disosialisasikan begitu saja, tetapi pastikan dahulu bahwa informasi yang kita terima baik, dan kami minta seluruh masyrakat Jakarta jangan mudah untuk terprovokasi. DKI Jakarta ini kota yang plural, kota yang heterogen," ujar Riza.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi rencana Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta membentuk tim siber atau cyber army untuk melawan para pendengung atau buzzer yang menyerang Anies Baswedan, simak selengkapnya.
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Tom Lembong Jalani Sidang Perdana, Istri Hingga Anies Memberikan Dukungan
- Gerakan Rakyat Bakal Jadi Parpol, Lalu Dukung Anies, Pengamat Ungkap Indikasinya
- Pram-Rano Buka Kemungkinan Lanjutkan Pembangunan ITF Sunter yang Digagas Anies
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus