MUI Imbau Pendukung Ahok Sudahi Aksi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ikhsan Abdullah mengkritisi aksi yang dilakukan pendukung Basuki Tjahaja Purnama hingga tengah malam. Ikhsan mengatakan ini semua harus disudahi supaya tidak dapat mengganggu stabilitas bangsa.
“Kita sudahi, jangan ada lagi upaya-upaya yang dapat mengganggu stabilitas bangsa,” kata Ikhsan dalam diskusi Dramaturgi Ahok di Cikini, Jakarta, Sabtu (13/5).
Dia mengatakan, apa pun keputusan hakim wajib dihargai. Kalau mau melawan putusan, sudah ada tempat yang disediakan secara hukum.
Karenanya Ikhsan mengatakan, banding bisa dilakukan untuk melihat bagaimana putusan yang sudah ditetapkan hakim. “Daripada mengumbar kesalahan-kesalahan sehingga memberikan ruang bagi radikalisme,” katanya.
Dia khawatir, aksi pendukung Ahok itu ditumpangi gerakan-gerakan yang berujung pada gejala radikalisme.
Menrut Ikhsan, jangan pula upaya baik Ahok selama ini di persidangan, dijadikan sesuatu yang radikal oleh pendukungnya. “Hormati juga Ahok yang selama ini kooperatif di persidangan,” kata Ikhsan mengingatkan.(boy/jpnn)
Wakil Ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ikhsan Abdullah mengkritisi aksi yang dilakukan pendukung Basuki Tjahaja
Redaktur & Reporter : Boy
- Sikap Tegas MUI terhadap Langkah-Langkah Presiden Prabowo
- Lemhannas & MUI Teken Nota Kesepahaman Pemantapan Nilai Kebangsaan
- Boikot Produk Pro-Israel Memanas, MUI: Jangan Terjebak Palestina Washing
- MUI Dukung Media Online yang Cerdas, Bijak dan Tangguh
- Boikot Produk Israel Dorong Ekonomi Lokal, Tidak Memicu PHK Massal
- MUI: Gus Miftah Sudah Minta Maaf, Mengundurkan Diri Pula, Jangan Digoreng Lagi