MUI Larang Kampanye Pakai Ayat Alquran
Selasa, 03 Maret 2009 – 08:54 WIB
Sementara itu, terkait masalah golput, Saiful mengungkapkan kemungkinan angka golput sangat besar. Hal ini disebabkan kemalasan masyarakat untuk memilih.
Dikatakan, tingginya angka golput membawa dampak tidak tercapainya hajat kepemimpinan yang dikehendaki masyarakat. Yakni pemimpin yang berpegang teguh pada ketentuan agama.
"Jika ada salah seorang yang pantas menjadi pemimpin lantas tidak terpilih karena banyaknya golput, lalu mereka yang hanya mementingkan diri sendiri yang terpilih, ini sebuah kerugian besar buat kita semua," ujarnya.
Untuk itu, Saiful kembali mengimbau agar masyarakat menggunakan hak dengan memilih sesuai hati nurani dan rasional pemimpin yang dapat membawa perubahan ke arah yang lebih baik.(iju)
MATARAM-Meskipun tidak ada fatwanya, MUI NTB melarang para caleg dan parpol berkampanye dengan menggunakan ayat-ayat Al-Quran, baik kampanye terbuka
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang