Muka Sopir Taksi Online Ditembak, Sekarat, Dikepruk Dongkrak

jpnn.com, BALIKPAPAN - Pembunuhan yang dilakukan Darmadi alias Anca terhadap sopir taksi online bernama Handarri di Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur, Selasa (12/6) lalu terbilang sangat sadis.
Hal itu terkuak dalam rekonstruksi yang digelar di halaman Mapolres Balikpapan, Rabu (25/7).
Anca mengenakan baju tahanan berwarna oranye dan memeragakan 62 adegan.
Dia tidak banyak bicara. Tatapannya dingin dan kosong. Bola matanya memerah. Dia menjalankan setiap instruksi yang diberikan penyidik Polres Balikpapan.
Pada adegan kesebelas, Anca menodongkan airsoft gun miliknya dari dalam mobil ke kepala korban.
Anca memuntahkan lima kali tembakan yang membuat korban kehilangan kendali.
Akibatnya, Daihatsu Ayla KT 1713 ZS yang dikemudikan korban menabrak gundukan tanah di pinggir jalan.
Saat mobil berhenti, Handarri masih mampu menyelamatkan diri dengan cara keluar dari kendaraannya.
Pembunuhan yang dilakukan Darmadi alias Anca terhadap sopir taksi online bernama Handarri terbilang sangat sadis.
- Perampok di Surabaya Menyerahkan Diri ke Polisi Gegara Ingat Ayah yang Sedang Sakit
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- Suami Bunuh Istri di Bengkalis Seusai Cekcok Gadai Hp
- Kesal Ditagih Utang, Alex Candra Bacok Teman Sendiri
- Komnas HAM Kecam KKB yang Bunuh Pendulang Emas di Papua