Muktamar PPP Paling Buruk
Senin, 04 Juli 2011 – 12:37 WIB
BANDUNG - Kader DPW Partai Persatuan Pembangunan, Sumatera Selatan, spontan menggelar aksi damai di lobby Hotel Panghegar, Bandung, Jawa Barat, saat Muktamar VII PPP berlansung, Senin (4/7). Mereka membawa beberapa kertas karton bertuliskan nada protes karena tidak diperkenankan masuk ke ruang utama muktamar. Munculnya aksi itu, menurut dia karena awalnya dipersulit masuk. Jika acara pembukaan oleh Presiden SBY, Minggu (3/7), di Gedung Sabuga, Kampus ITB, Bandung mereka masih bisa menerima demi keamanan dan ketertiban.
Mereka berteriak menyampaikan protes dan menginginkan ada perubahan di tubuh PPP. Sesekali salawat Nabi Muhammad SAW dan teriakan takbir dilantunkan. Mereka menginginkan ada perubahan di tubuh PPP.
Baca Juga:
Kekesalan mereka bertambah karena akses untuk menyaksikan dari luar ruangan sidang tidak tersedia. Sound system maupun televisi di luar ruangan tidak disiapkan panitia. "Saya sudah 30 tahun kader PPP, baru kali ini cukup sulit ikut muktamar. Kenapa masuk saja susah," kata AN Ganepo, kader PPP yang jauh-jauh datang dari Palembang kepada wartawan.
Baca Juga:
BANDUNG - Kader DPW Partai Persatuan Pembangunan, Sumatera Selatan, spontan menggelar aksi damai di lobby Hotel Panghegar, Bandung, Jawa Barat,
BERITA TERKAIT
- RIDO dan Tantangan Jakarta, Menjawab Kritik atas Program Inovatif
- Survei Indikator: Pram-Doel Teratas Teratas, Mendapat Dukungan 42,9 Persen
- Bingkisan Doa dari Ratusan Anak Yatim untuk Ridwan Kamil-Suswono di Hari Terakhir Kampanye
- Tim Relawan Dozer Sebut Sulsel Butuh Pemimpin Berpengalaman
- Survei Terkini: Willem Wandik-Aloysius Giyai Berpotensi Menang di Pilkada Papua Tengah
- ReSep Bikin Acara Cukur Day, Warga Pangkas Rambut Berbentuk Nomor 3