Mulai Pulih Lagi, Kesulitan Ucap Beberapa Kata
Rabu, 29 Juni 2011 – 23:19 WIB

Mulai Pulih Lagi, Kesulitan Ucap Beberapa Kata
Perjuangan anggota DPR AS, Gabrielle Dee Giffords, 41, untuk bertahan hidup patut diacungi jempol. Sempat terbaring koma selama beberapa hari pasca insiden penembakan di Kota Tucson, Pima County, Negara Bagian Arizona, pada 8 Januari lalu, istri astronot Mark Kelly itu muncul kali pertama di hadapan publik kemarin (28/6). Sampai pertengahan bulan lalu, kehangatan hubungan suami istri itu masih menjadi tanda tanya. Maut yang mengancam Giffords setiap saat bisa merenggut kemesraan mereka. Berkat kegigihan Giffords dan dukungan keluarga, politikus Partai Demokrat itu lolos dari maut. Meski harus kehilangan rambut indahnya, wakil rakyat yang duduk di House of Representatives atau DPR (bagian dari Kongres AS) itu tidak keberatan. Kini, dia mendapatkan kembali kehidupannya.
RAMBUT cokelat keemasan tidak lagi menyentuh bahu ramping Giffords. Tubuhnya lebih kurus. Pipinya pun jauh lebih tirus. Tetapi, perempuan yang biasa disapa Gabby itu tetap menyunggingkan senyum yang manis. Kegembiraan terpancar di wajahnya. "Dia menghujani suaminya dengan ciuman hangat dari kursi roda," kata seorang teman yang hadir dalam acara penganugerahan penghargaan untuk Kelly kemarin. Perhelatan tersebut berlangsung meriah di Johnson Space Center di Kota Houston, Negara Bagian Texas.
Ratusan undangan yang hadir tidak bisa menahan haru ketika menyaksikan kemesraan Giffords dan Kelly. Tanpa dikomando, mereka lantas berdiri sambil bertepuk tangan, memberikan standing ovation kepada pasangan suami istri itu yang berdiri di hadapan mereka. Giffords yang menjadi pusat perhatian pun terus menerus melambaikan tangan ke arah hadirin. Senyumnya semakin terkembang.
Baca Juga:
Perjuangan anggota DPR AS, Gabrielle Dee Giffords, 41, untuk bertahan hidup patut diacungi jempol. Sempat terbaring koma selama beberapa hari pasca
BERITA TERKAIT
- UNHCR Khawatirkan Nasib Jutaan Pengungsi Terdampak Efisiensi Anggaran
- Korban Gempa Myanmar Mencapai Ribuan, Junta Militer Memohon Pertolongan
- Aktivis Buruh Indonesia Minta ILO Siapkan Regulasi Ekonomi Digital
- 2 Gempa Dahsyat Guncang Myanmar, Getarannya Runtuhkan Gedung di Thailand
- NATO Klarifikasi soal Kematian Tentara AS Saat Latihan di Lithuania
- PBB: Sudan Selatan di Ambang Jurang Kehancuran