Mulan Jameela Berharap Harga BBM Turun, Inilah Alasannya
Sebab menurutnya hal tersebut merupakan sumber ekonomi negara yang masih bisa diandalkan.
"Produksi migas sebagai salah satu sumber ekonomi negara juga tetap dapat diproduksi di tengah keterbatasan pandemi covid-19 ini," imbuh Mulan Jameela.
Diberitakan sebelumnya, pertama kalinya dalam sejarah, harga minyak mentah berjangka AS anjlok di bawah nol dolar AS pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB).
Hal ini karena terjadi kelebihan pasokan yang disebabkan situasi di tengah hantaman virus corona, ketika para pedagang yang putus asa membayar untuk menyingkirkan minyak yang kontraknya akan berakhir Selasa.
Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei merosot 55,9 dolar AS atau lebih dari 305 persen, menjadi menetap di -37,63 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange, setelah menyentuh titik terendah sepanjang masa -40,32 dolar AS per barel.
Harga minyak negatif menyiratkan bahwa produsen akan membayar pembeli untuk mengambil minyak dari tangan mereka.
Ini menandai pertama kalinya kontrak berjangka minyak diperdagangkan negatif dalam sejarah, menurut Dow Jones Market Data. (mg3/jpnn)
Anggota DPR Mulan Jameela berharap harga BBM turun menyusul jebloknya harga minyak mentah dunia di tengah pandemi virus corona COVID-19.
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Pentingnya Pelatihan BOSIET Bagi Pekerja Lepas Pantai