Muna Kekurangan Guru di Desa
Kamis, 08 Maret 2012 – 03:45 WIB

Muna Kekurangan Guru di Desa
MUNA - Distribusi guru di Kabupaten Muna, masih belum merata. Perbandingan jumlah guru yang mengajar di Kota dan di Desa, begitu jomplang. Di sekolah dalam kota, jumlah guru kelebihan berbanding terbalik dengan sekolah di Desa yang kekurangan. Di sisi lain, Muna masih kekurangan tenaga guru. Khusus pemerataan guru, Dinas Pendidikan (Diknas) Muna, diawal tahun 2012 mulai melakukan penataan.
La Ode Lukman Hakim, Kabid Teknis Diknas, mengatakan, penyebaran guru yang tidak merata merupakan masalah nasional. "Guru-guru menumpuk di wilayah perkotaan, sementara di desa mengalami kekurangan," ungkapnya.
Untuk mengatur agar distribusi guru merata berdasarkan kebutuhan, telah keluar Surat Keputusan Bersama (SKB) lima menteri yaitu, Kemendiknas, Kemenkeua, Kemendagri, KemenPAN dan Kemendag.
Dalam SKB lima menteri tersebut, kata Lukman, Kabupaten diharuskan untuk mendistribusikan guru secara merata. Ada sanksi kepada Kabupaten bila tidak melaksanakan keputusan tersebut. Dari Kemendiknas, akan menunda atau memberhentikan bantuan fasilitas. Kemenkeu, atas
rekomendasi akan menunda dan menghentikan bantuan dana perimbangan.
MUNA - Distribusi guru di Kabupaten Muna, masih belum merata. Perbandingan jumlah guru yang mengajar di Kota dan di Desa, begitu jomplang. Di sekolah
BERITA TERKAIT
- Lestari Moerdijat Tekankan Transparansi Penyaluran Beasiswa PIP Harus Dikedepankan
- Kompetisi Inovasi Teknologi Elektro Trisakti Cup 2025 Targetkan Siswa SMA Sederajat
- ITS Gandeng Ganesha Menyosialisasikan Penerimaan Mahasiswa Baru FTSPK
- Pesantren 1.000 Cahaya, Misi Pendidikan Ramadan untuk Anak Yatim dan Disabilitas
- Pemprov Jabar Bakal Tebus 335.109 Ijazah Siswa Menunggak Uang Sekolah, Duitnya Rp 1,3 T
- Ruang Pintar PNM Perluas Akses Pemberdayaan Ibu dan Anak