Munarman Tidak Mau Ini Diumbar ke Publik, Ada soal Densus 88
jpnn.com, JAKARTA - Kuasa hukum Munarman, Aziz Yanuar mengungkap kegiatan kliennya di dalam tahanan selama bulan Ramadan, terutama menjelang sidang putusan perkara terorisme di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, pada Rabu (6/4).
Menurut Aziz, Munarman yang merupakan eks sekretaris umum Front Pembela Islam (FPI) itu sebenarnya melarang kuasa hukum membicarakan kegiatan di rumah tahanan (rutan).
"Sebenarnya beliau (Munarman) melarang kami tim kuasa hukum untuk membuka kebaikan-kebaikan beliau, tetapi karena ditanya, saya harus sampaikan," ujar Aziz kepada wartawan di PN Jaktim.
Aziz Yanuar menyebutkan sebenarnya tidak ada yang istimewa dilakukan oleh Munarman di bulan Ramadan.
Selama Ramadan, Munarman hanya meningkatkan ibadah dan terus melakukan kebaikan-kebaikan meskipun berada di balik jeruji besi.
"Ibadahnya tentu ditingkatkan, karena pahalanya berbeda (saat Ramadan, red),"ujar Aziz Yanuar.
Alumnus Universitas Pancasila itu juga menyampaikan kebaikan Munarman sebelum Ramadan tiba.
"Beliau baik kepada siapa pun, termasuk Densus 88, polisi, atau tahanan lain," beber Aziz.
Aziz Yanuar membocorkan kegiatan Munarman di rutan selama Ramadan. Dia menyinggung soal Densus 88 dan polisi.
- Bongkar Praktik Tambang Emas Ilegal di Kabupaten Bandung, Polisi Amankan 7 Orang
- Ombudsman Berikan Predikat A Hijau untuk Polres Banyuasin
- 2 Pelaku Pengeboran Minyak Ilegal di Mura Ditangkap Polisi, Terancam Hukuman Berat
- ASN di Bandung yang Diduga Korban KDRT Istri Cabut Laporan, Polisi Ungkap Alasannya
- Tiga Wanita Penjual Bayi Via TikTok Ditangkap, Tuh Tampangnya
- Polisi Bongkar Jaringan Narkoba Lintas Provinsi di Lombok, Sita 1,02 Kg Sabu-Sabu