Munchen Permalukan Arsenal 0-2 di Emirates
jpnn.com - LONDON -- Arsenal menyerah kalah atas tamunya Bayern Munchen pada laga Leg I Babak 16 Besa Liga Champions di Emirates Stadium, Kamis (20/2) dinihari.
Perjudian pelatih Arsenal, Arsene Wenger untuk tidak memainkan striker Olivier Giroud, berakhir dengan kegagalan. Terbukti, Arsenal digulung di hadapan pendukung sendiri dengan skor 0-2.
Arsenal sebenarnya memulai pertandingan dengan sangat baik. Pertandingan baru berjalan tujuh menit, Arsenal sudah mendapatkan peluang melalui penalti Mesut Ozil. Sayang eksekusi Ozil dimentahkan Manuel Nuer.
Menit ke-40, Arsenal tertimpa musibah. Berawal dari peluang emas Arjen Robben di kotak penalti yang membuat kiper Arsenal, Szszesny menjegalnya. Wasit mengkartu merah Szszesny sekaligus penalti buat Munchen.
Tapi seolah ingin membalas kegagalan penalti Ozil, David Alaba yang maju sebagai eksekutor juga tak mampu menceploskan bola dari tendangan penalti. Babak pertama berakhir tanpa gol.
Pelatih Bayern Munchen, membuat perubahan penting di awal babak kedua. Ia memasukkan Rafinha dan menggantikan Boateng. Rafinha diplot sebagai bek kanan, sementara Philip Lahm masuk sebagai gelandang menggantikan peran Boateng.
Strategi ini terbukti jitu. Menit ke 54, Lahm memberi umpan matang kepada Kross yang disambut dengan tendangan keras dari luar kotak penalti yang bersarang tepat di pojok kiri gawang Arsenal.
Bayern Munchen mencambah keunggulan di menit 87. Kembali melalui umpan Lahm yang disambut sundulan kepala mematikan Thomas Mueller.
LONDON -- Arsenal menyerah kalah atas tamunya Bayern Munchen pada laga Leg I Babak 16 Besa Liga Champions di Emirates Stadium, Kamis (20/2) dinihari.
- PSS Sleman Vs Persebaya 3-0 di Babak Pertama, Persib Belum Terkalahkan
- Live Streaming PSS Sleman Vs Persebaya: Misterius
- Van Dijk: Patrick Kluivert Pelatih Tenang, Harapan Baru Sepak Bola Indonesia
- Resmi, Herry IP Jadi Pelatih Ganda Putra Malaysia
- Live Streaming PSBS Biak Vs Persib: Jangan Salah Waktu
- Sejumlah Pilar Persib Absen, Bojan Hodak Beri Tantangan kepada Pemain Cadangan