Muncul Ajakan Jihad Melawan Densus 88, Bang Edi Mengingatkan Begini
Sebab, penangkapan tersebut sama sekali tidak ada kaitannya dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) maupun dengan agama Islam.
"MUI selama ini banyak berkiprah dalam pembangunan akhlak masyarakat. MUI banyak berkiprah untuk negara. Jadi rakyat butuh MUI, juga butuh Densus 88," katanya.
Edi juga mengingatkan masyarakat bahwa terduga teroris merupakan oknum.
Karena itu, dia mengajak seluruh elemen masyarakat menghormati proses hukum yang sedang berjalan dengan berpegang pada azas praduga tak bersalah.
"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Polri yang siang malam tanpa mengenal waktu, tanpa mengenal lelah menjaga masyarakat dari ancaman terorisme," kata Edi.
Sebelumnya, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebut kepolisian memantau konten ajakan jihad yang tersebar di aplikasi pesan WhatsApp.
Dalam pesan tersebut juga berisi ajakan untuk melawan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri.(gir/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Muncul ajakan jihad melawan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, Bang Edi mengingatkan begini.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- MUI Imbau Umat Islam Pilih Pemimpin yang Berintegritas, Tidak Terima Suap dan Politik Dinasti
- Gerakan Boikot Jangan Dimanfaatkan untuk Persaingan Bisnis
- Kiai Marsudi Sampaikan Orasi Ilmiah di UIN Saizu Purwokerto
- Presiden Prabowo Dukung Kemerdekaan Palestina, MUI Bereaksi
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ