Mundur dari Mendag, Gita Dianggap tak Pantas Jadi Presiden
jpnn.com - JAKARTA - Mundurnya Gita Wirjawan dari jabatannya sebagai Menteri Perdagangan mendapat apresiasi. Marzuki Alie yang juga peserta konvensi Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat mengatakan pilihan Gita yang memilih fokus ikut konvensi patut dihormati.
"Saya kira Pak Gita tahu persis mana pilihan yang terbaik. Kita wajib apresiasi," ujar Marzuki saat ditemui di kantor PBNU Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (31/1).
Kendati demikian, bagi Marzuki, keputusan Gita mundur karena ingin fokus menjalani konvensi membuktikan Gita tak punya kemampuan managerial yang cukup. Padahal bila jadi presiden, seseorang haruslah memiliki kecakapan manajerial agar bisa menangani beragam persoalan yang dihadapi bangsa dan Negara.
"Ini baru merangkap dua sisi saja sudah tak bisa, ya kita juga dipertanyakan nanti. Ini sebagai uji kelayakan kita. Apakah kita layak jadi presiden dengan banyak pekerjaan, apakah kita mampu," ungkapnya.
Lebih lanjut Marzuki tidak mempermaslahkan Gita sebagai salah satu pesaingnya mundur dari jabatan Mendag. Sebab sepanjang para peserta masih bisa melaksanakan tugas dengan baik hal tersebut tidak menjadi masalah.
Ketua DPR RI ini bahkan memberi contoh pesaing lain yang masih mampu untuk memanage pekerjaanya di eksekutif dan sebagai peserta konvensi Partai Demokrat seperti Menteri BUMN Dahlan Iskan yang masih mampu menanagani tugas-tugas hingga masa pertanggungjawabnya berakhir.
"Misalnya Pak Dahlan, dia mampu urus BUMN. BUMN-nya bagus semua. Kemudian dia berhasil di konvensi, itu menunjukan dia punya kompetensi untuk jadi presiden. Kecuali kalau BUMN berantakan. Nah, itu masyarakat akan menilai, masyarakat akan bertanya," pungkas Marzuki. (dem)
JAKARTA - Mundurnya Gita Wirjawan dari jabatannya sebagai Menteri Perdagangan mendapat apresiasi. Marzuki Alie yang juga peserta konvensi Calon Presiden
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 629 Karhutla Terjadi di Indonesia Sepanjang 2024
- BMKG: Seluruh Jakarta Diguyur Hujan Ringan pada Jumat Pagi
- Hakim PN Medan Tolak Eksepsi Ratu Entok Terdakwa Penista Agama
- BPBD Sumenep Dirikan Posko Siaga Untuk Tekan Risiko Bencana
- Laskar Merah Putih Minta Majelis Hakim PN Tanjung Karang Tegakkan Keadilan
- KPK Diminta Tuntaskan Perkara Korupsi yang Mandek di Periode Sebelumnya