Mun\'im Wafat Sebelum Tuntaskan Target Terakhir

jpnn.com - JAKARTA - Master Psikologi Forensik pertama Indonesia, Reza Indragiri Amriel punya kisah sendiri dengan Pakar Forensik, Mun'im Ideris yang wafat Jumat (27/9). Menurut Reza, Mun'im sepertinya sudah punya firasat mengenai kondisi kesehatannya.
"Sepertinya beliau sudah punya firasat (soal kesehatannya)," kata Reza saat berbincang dengan JPNN.
Beberapa hari lalu, Reza mengaku pernah berkomunikasi dengan almarhum via blackberry messanger (BBM). Saat itu Mun'im menulis soal "Target Terakhir".
"Beberapa hari lalu, beliau BBM saya dengan menyebut "Target Terakhir". Itu berkaitan dengan data-data tentang korban kejahatan yang sudah beliau kumpulkan puluhan tahun," ujar alumni Fakultas Psikologi UGM dan University of Melbourne itu.
Menurut Reza, Mun'im meminta dirinya untuk mengolah data yang sudah dikumpulkannya itu. Sayangnya, belum sempat bertemu untuk membahas soal "Target Terakhir", Mun'im sudah dipanggil Yang Maha Kuasa.
"Jadi, setelah beliau berpulang, baru kita bisa maknakan bahwa beliau meninggalkan satu PR (pekerjaan rumah) yang merupakan target terakhir beliau. Namun sayangnya, waktu beliau sudah habis," pungkas Reza.(Fat/jpnn)
JAKARTA - Master Psikologi Forensik pertama Indonesia, Reza Indragiri Amriel punya kisah sendiri dengan Pakar Forensik, Mun'im Ideris yang wafat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045