Murid SD di Sydney Nge-rap Untuk Angkat Isu Kekerasan Rumah Tangga
Sekelompok murid sekolah dasar di Sydney mencoba meningkatkan kepedulian soal kekerasan rumah tangga dengan cara yang unik.
Murid-murid berusia 11 dan 12 tahun dari Bankstown Public School telah melakukan rekaman lagu berjudul 'We All Say No'.
"Lagu ini tentang kekerasan di dalam rumah tangga yang dialami para perempuan, tetapi juga dialami oleh anak-anak dan orang tua," ujar Natrell Tawa yang duduk di bangku kelas 6.
"Katakan 'Tidak' pada kekerasan rumah tangga karena ini adalah perlakuan yang salah bagi para wanita," tambahnya.
Lagu yang dibawakan dengan gaya rap ini adalah hasil kerjasama antara Bankstwon Public School dengan organisasi nirlaba Bankstown Youth Development Service (BYDS).
Natrell mengaku kalau masalah kekerasan dalam rumah tangga bisa ditemukan dalam kehidupan sehari-hari.
Siswa Bankstown Public School nge-rap dan berjoget dengan lagu soal kekerasan dalam rumah tangga. Foto: Chris Woe."Dalam hidup saya pernah terjadi beberapa perkelahian diantara kedua orang tua jadi berpisah adalah salah satu jalan terbaik," ujar Natrell yang kedua orang tuanya telah bercerai.
Ia merasa kalau lagunya telah menghilangkan perasaan sakitnya atas apa yang dilalui oleh kedua orang tuanya.
Sekelompok murid sekolah dasar di Sydney mencoba meningkatkan kepedulian soal kekerasan rumah tangga dengan cara yang unik.Murid-murid berusia 11
- Komunitas Lebanon di Australia Merasa Marah dan Sedih Atas Serangan Israel di Tanah Kelahirannya
- Angka Rabies di Bali Masih Tertinggi di Indonesia Meski Vaksinasi Sudah Dilakukan
- Dunia Hari Ini: Lebanon Mengatakan AS Jadi Kunci dalam Perang dengan Israel
- Dunia Hari Ini: Serangan Udara Israel Menewaskan Hampir 500 Jiwa
- Dunia Hari Ini: Sri Lanka Punya Presiden Baru
- Dunia Hari Ini: Pemimpin Hizbullah Sebut Serangan Israel 'Deklarasi Perang'