Murid SD Dibogem Guru Agama Sampai Lebam

Dia menambahkan, pemukulan tak hanya terjadi sekali. Beberapa murid diduga mendapat perlakuan buruk.
Namun, tidak ada murid tidak berani melapor kepada orang tua. Sebab, mereka diancam tak naik kelas jika melapor.
"Sama anak saya juga diancam. Disuruh jangan bilang-bilang ke orang tua. Memang guru itu sudah biasa gitu. Hanya anak pada takut lapor," sambung Ellis.
Dia menyebut akan menyelesaikan perkara ini lewat jalur hukum.
Hal itu untuk memberikan efek jera kepada oknum guru bersangkutan.
"Kalau masih dihukum hormat bendera, push up atau lari keliling lapangan malah saya dukung itu. Untuk pembelajaran anak juga. Namun, kalau dipukul sampai anak saya kesakitan gini ya ngawur namanya," katanya.
Sementara itu, Kepala SD 002 Balikpapan Selatan Misrini mengaku baru mendengar kasus tersebut sekitar pukul 16.00 Wita.
Dia langsung mengonfirmasi perihal tersebut kepada para guru dan murid.
YS (8), siswa SD 002, Balikpapan diduga dipukul oleh guru agama berinisial AQ, Jumat (25/8).
- Berbagi Kebaikan Ramadan, Bank Mandiri Group Beri Santunan ke 1.750 Penerima di Balikpapan
- Bea Cukai Dorong Peningkatan Ekspor dari 2 Daerah Ini Lewat Sinergi Berbagai Instansi
- Brigjen Mukti Sebut Direktur Persiba Catur Adi Bandar Narkoba Kaltim
- Bandara SAMS Balikpapan Lakukan Pencegahan HMPV
- Kota Penyangga IKN, Balikpapan Nikmati Pertumbuhan Ekonomi
- Bus Bukan