Museum Kars Indonesia, Terbesar dan Terlengkap, tapi Sulit Diakses
Sejarah Sungai Bengawan Solo Purba Juga Tersedia
Selasa, 27 November 2012 – 01:01 WIB

KARS UNTUK KEHIDUPAN: Suasana musium Kars Indonesia di Desa Gebang Harjo kecamatan Pracimantoro, Wonogiri Jawa Tengah dengan patung manusia purba prasejarah yang memperlihatkan aktifitas mereka di dalan goa. Foto: Guslan Gumilang/Jawa Pos
Tapi, yang ditemukan Jawa Pos dalam kunjungan Sabtu lalu berkata lain. Hanya tampak beberapa pengunjung. Bahkan, saking sepinya, sejumlah tukang batu yang menuntaskan area museum leluasa masuk dan menikmati ilmu tentang terjadinya batuan dan gua itu.
Kondisi sepi pengunjung itu sejatinya bisa dimaklumi. Sebab, untuk mencapai museum tersebut bukan perkara mudah. Tak ada akses kendaraan umum ke sana.
Memang ada bus umum rute Solo-Pracimantoro. Namun, sampai di kota kecamatan tersebut, sama sekali tak ada angkutan umum menuju ke museum. Perjalanan dari Solo ke Pracimantoro sendiri memakan waktu sekitar 3,5 jam, di antaranya melintasi jalan aspal sempit dan berkelok.
Dian Puspita, pemandu lain, mengungkapkan, Pemkab Wonogiri sebenarnya sudah berupaya agar museum itu dikenal. Minimal oleh penduduk setempat.
Bangunan cantik, fasilitas oke, sajian pengetahuannya lengkap, gratis pula. Sayang, tak mudah menjangkau Museum Kars Indonesia di Wonogiri. Tak ada
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu