Museum Nasional Australia Pamerkan Budaya Islam
"Ini menyangkut keinginan untuk mensponsori dan membangun dialog mengenai hal-hal yang penting dalam masyarakat," katanya.
"Setiap kali kita melihat sesuatu yang berasal dari budaya atau masyarakat lain, kita dibawa ke dalam kehidupan orang lain," jelasnya.
"Sebgian hal yang perlu kita lakukan sebagai manusia yaitu memahami orang lain dan pengalaman merek," tambah Dr Trinca.
Koleksi artefak melukiskan gambaran berbagai ekspresi Islam di seluruh dunia.
"Ada benda dari Afrika, Timur Tengah, Persia, India, Pakistan, di seluruh Asia Tenggara dan tentu saja dari Indonesia ke Filipina," kata Dr Trinca.
"Ini pengenalan mengenai luasnya budaya Islam di seluruh dunia," ujarnya. "Kisah ini juga mencakup Australia."
Kurator menyertakan benda-benda dari koleksi NMA sendiri, termasuk lukisan kulit yang menggambarkan kontak awal antara orang-orang Aborigin dan pelaut Muslim dari Makassar.
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
- Dunia Hari Ini: Ratusan Warga Sudan Meninggal Akibat Serangan Paramiliter
- Prabowo Targetkan Indonesia Swasembada Pangan, Bagaimana Reaksi Australia?
- Dunia Hari Ini: Calon Pengganti Pemimpin Hizbullah Tewas Dibunuh
- Dunia Hari Ini: Respon Inggris Setelah Senator Aborigin Sebut Charles 'Bukan Raja Kami'