Musim Panen Ganja Tiba, Eh BNN Datang..
jpnn.com, MADINA - Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat terus berupaya memberantas peredaran narkob termasuk ganja.
Apa lagi sejumlah ladang ganja mulai memasuki musim panen.
Selain melakukan operasi di kawasan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), petugas BNN Pusat menyisir wilayah Sumatera Utara (Sumut), persisnya di sekitar pegunungan di Mandailing Natal (Madina), kemarin.
Wilayah itu dikenal sebagai produsen ganja kedua setelah Aceh.
Kombes Pol Ghiri Prawijaya, pimpinan operasi pemusnahan ladang ganja di Madina, menyatakan, tim gabungan yang dipimpin BNN Pusat dengan menggandeng BNN Kabupaten Madina, Polres Madina, Satuan Brimob, dan Kodim 0212/Tapanuli Selatan (TS) menyasar kawasan pegunungan Tor Sihite, Kecamatan Panyabungan Timur, Madina, Sumut.
Setelah melakukan perjalanan sekitar enam jam pergi pulang dengan medan berat di ketinggian sekitar 1.884 mdpl dan kemiringan 30-45 derajat, tim berhasil menemukan ladang ganja siap panen.
Berdasar hasil pemantauan GPS (global position system), luas ladang itu mencapai 1,520 hektare (ha).
Ladang tersebut diperkirakan bisa menghasilkan 1,5 ton ganja.
Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat terus berupaya memberantas peredaran narkob termasuk ganja.
- Polda Sumut & BNN Musnahkan 15 Ribu Lebih Batang Ganja
- BNN Bergerak, Pemilik Ladang Ganja 4 Hektare di Aceh Besar Siap-Siap Saja
- Banyak Ladang Ganja Siap Panen di Aceh, Nih Buktinya
- Terungkap Pemilik 2 Hektare Ladang Ganja di Empat Lawang Sumsel
- Polisi Temukan 2 Hektare Ladang Ganja di Empat Lawang
- Tanam Ganja di Kantor Kecamatan, Petugas Jaga Malam Diringkus Polisi