Musisi Luar Negeri Siap Hebohkan SIMFes 2017
“Acara ini bertujuan untuk menjadi wadah komunikasi dan kolaborasi antar budaya dan antar benua. Serta mencintai kearifan Kota Tambang Batu Bara menuju Kota Warisan Dunia dan meningkatkan apresiasi terhadap musik etnik kontemporer di tanah air,” katanya.
Selain menikmati pertunjukan Musik, lanjut Wawan, pengunjung SIMFes juga akan dilibatkan dengan berbagai kegiatan dalam program Zero Waste atau kampanye bebas sampah dengan melibatkan siswa/i Sekolah Menengah Pertama sebagai penggerak di Program ini dan akan diikuti oleh komunitas komunitas serta pengunjung.
“Juga akan ada workshop musik yang bersifat edukasi dan transfer knowledge. Akan dikemas kedalam bentuk workshop dengan pemateri dari musisi SIMFes yaitu Daood Debu dengan materi perkusi khas Turki Darabuka dan juga Materi Perkusi khas Flamenco Spanyol,” katanya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya juga sepakat dengan deputinya untuk medukung SIMFest 2017. Menurutnya SIMfest dapat mendorong perkembangan Kota Sawahlunto sebagai kota wisata sejarah dan budaya. Serta terciptanya multiplayer effect perekonomian.
“Sejak SIMFes di laksanakan tahun 2010, berbagai musisi dunia telah tampil menyemarakan panggung musik tahunan ini. Mulai dari sejumlah negara di Afrika seperti Sinegal dan Abijan, juga ada dari Mexico, Hawai, Mongolia, Taiwan, Malaysia dan sejumlah musisi terkemuka dari Indonesia. Selamat dan sukses untuk acara SIMFest 2017,” ucap Menteri Pariwisata Arief Yahya.(jpnn)
Anda berencana ke Sumatera Barat (Sumbar) bulan November mendatang? Jika iya, di Bulan November Sumbar akan banyak even bertaraf Internasional.
Redaktur & Reporter : Budi
- Endry Lee, Sosok di Balik Kesuksesan MensaPro Indonesia
- Komisi VII DPR Minta Pemerintah Pastikan Libur Nataru Aman dan Nyaman
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- SIMFes 2023 Layak Ditiru
- Hari Ini, Musisi Internasional dan Nasional Ramaikan SIMFes 2023