Muslimin Tasik Kecam Israel
jpnn.com - TASIK - Aktivis Hizbut Tahrir dan Rumah Tahfid Indonesia mengecam serangan brutal zionis Israel terhadap Palestina. Kecaman tersebut mereka teriakan di Jalan HZ Mustofa, tepatnya di depan Tugu Adipura Kota Tasikmalaya Jumat (11/7) siang.
"Aksi ini merupakan bentuk kecaman terhadap serangan yang dilancarkan Israel terhadap Palestina," ujar Korlap Hizbutahrir Sugi Raharjo, seperti dilansir Radar Tasik (JPNN Grup).
Akibat serangan Israel, kata Sugi, lebih 75 orang Palestina meninggal dan 300 warga sipil terluka. "Setiap muslim adalah saudara. Maka kita wajib melakukan perlawanan terhada orang yang menyakiti saudara kita," ajaknya.
Sugi merasa heran terhadap negara-negara Islam yang tidak bisa melakukan apa-apa atas serangan Israel di Gaza. "Ini menjadi ironi. Pasukan Islam di dunia banyak namun hanya bisa menjadi pasukan perdamaian yang menengahi saja," paparnya.
Kata Sugi, diperlukan pasukan pengusir Israel dari Palestina. "Perdamaian selalu dilanggar (Israel, red), maka satu-satunya jalan adalah mengusir Israel tersebut," jelasnya.
Pihaknya berharap para pemimpin Islam bisa bersatu dan melawan tentara Israel. "Jihad fisabilillah mungkin jalan yang terbaik," tandasnya.
Membantu meringankan duka warga Palestina, para pendemo, kemarin, menggalang dana. Nantinya uang tersebut dikirim ke Palestina.
Terpisah, Wali Kota Tasikmalaya Drs H Budi Budiman mengaku prihatin terhadap warga Palestina. Dia pun mengajak warganya mendoakan kaum muslim di Palestina.
TASIK - Aktivis Hizbut Tahrir dan Rumah Tahfid Indonesia mengecam serangan brutal zionis Israel terhadap Palestina. Kecaman tersebut mereka teriakan
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom