Mustafa sedang Tertidur saat Polisi Datang, Kelakuannya Terbongkar
![Mustafa sedang Tertidur saat Polisi Datang, Kelakuannya Terbongkar](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/08/13/mustafa-27-warga-desa-tumpak-pujut-ditangkap-polisi-di-du-79.png)
jpnn.com, PRAYA - Polisi akhirnya mengungkap kasus pencurian mesin perahu milik warga di wilayah Kecamatan Pujut Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (13/8).
Pelaku bernama Mustafa, 27, warga desa Tumpak Pujut ditangkap di Dusun Mawun saat sedang tidur.
Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah, AKP I Putu Agus Indra Permana SIK, menjelaskan pencurian itu terjadi pada Senin (26/4/2021) sekitar pukul 08.00 Wita.
Korban bernama Selamat alias Amaq Sapar, 31, asal Dusun Mawun, Desa Tumpak. Saat kejadian korban pergi ke Mawun Raya Villa yang berjarak 3 kilometer bersama istrinya untuk bekerja.
"Pada saat meninggalkan rumah, korban masih melihat mesin perahu tersebut. Sekitar pukul 20.00 Wita, korban kembali ke rumahnya dan tidak melihat lagi mesin perahu motor miliknya," jelasnya, Jumat (13/8).
Berdasarkan LP/ B/ 28/VI/ 2021/ SPKT. Unit Reskrim/ Sektor Kuta/ Res Loteng/ Polda NTB, tanggal 5 Juni 2021, pelaku atas nama Mustafa (27) asal desa Tumpak Pujut ditangkap di dusun Mawun ketika sedang tidur.
Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp22.500.000.
Dari hasil interogasi awal, pelaku telah mengakui perbuatannya. Selanjutnya pelaku dibawa ke Polsek Kuta untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Polisi akhirnya mengungkap kasus pencurian mesin perahu milik warga di wilayah Kecamatan Pujut Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (13/8).
- Pencuri Bertato Ini Apes setelah Aksinya Ketahuan Korban, Begini Ceritanya
- Sangat Berbahaya, Pencurian Avtur Harus Ditindak Tegas!
- 3 Warga Lampung Ditangkap di Serang Lantaran Kasus Ini, Terancam 7 Tahun Penjara
- Remaja Terseret Arus Banjir di Lombok Tengah Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- 3 Anggota Komplotan Pencuri Mobil di Semarang Ditangkap, Pelaku Sempat Tabrak Petugas
- Ini Lho Pencuri Lempengan Tembaga dari Tugu Zapin Pekanbaru, Oalah