Mustofa Klaim Bisa Ubah Dolar Palsu dengan Doa

Rencananya, uang itu diberikan kepada Agung Kurnia dan Hadi Iswanto, anggota Polres Pelabuhan Tanjung Perak yang menyamar sebagai pembeli uang palsu.
Mereka sepakat akan bertransaksi untuk menukar uang palsu tersebut dengan uang asli senilai Rp 100 juta. Saat melakukan transaksi di Hotel Grand Kalimas, mereka ditangkap.
Dalam sidang kemarin, jaksa Ali Prakoso menunjukkan lembaran uang dolar palsu. Secara kasatmata, uang itu tidak identik dengan yang asli. Sebagian berwarna terlalu hijau. Ada pula yang warnanya mbelobor.
Yasin menyatakan mendapatkan uang palsu tersebut dari Ranu yang datang ke rumahnya di Jalan Gunungsari. Dia berkeras hanya dititipi dan tidak mengedarkannya.
Sementara itu, dari penggeledahan di rumah Mustofa di Pandaan, polisi menemukan uang palsu lebih banyak lagi. (gas/c20/eko/jpnn)
Pelaku upal mengaku hanya dititipi uang palsu sebanyak 300 lembar dengan pecahan 100 ribu dolar Amerika.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Pabrik Uang Palsu di Bogor Terbongkar, Pelakunya
- Tempat Produksi Uang Palsu di Bogor Digerebek, Upal Miliaran Rupiah Disita
- Duit Rp 1 Miliar yang Dipinjam Ternyata Uang Palsu, Warga Karawang Tertipu
- BI Banten Beberkan Ciri-Ciri Uang Palsu, Masyarakat Harus Waspada
- 14 Pelaku Peredaran Uang Palsu di Banten-Jabar Ditangkap, Barang Buktinya Fantastis
- Cetak Uang Palsu, Lalu Dipakai Belanja, Sales Muda di Mandau Ditangkap Polisi