Mustofa Nahrawardaya Ditangkap Jam 3 Dini Hari, Sekarang Masih Diperiksa Polisi
jpnn.com, JAKARTA - Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Kombes Rickynaldo Chairul membenarkan penangkapan Mustofa Nahrawardaya atas dugaan penyebaran ujaran kebencian dan hoaks terkait aksi 21-22 Mei.
Mustofa yang merupakan pegiat media sosial dan juga anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi itu diciduk tim Siber Bareskrim Polri dari kediamannya, kawasan Pejaten, Jakarta Selatan.
"Jam 3 (dini hari tadi) ditangkap," ujar Ricky saat dihubungi wartawan, Minggu (26/5).
(Baca Juga: Konon Mustofa Nahrawardaya Ditangkap Terkait Ujaran Kebencian 22 Mei)
Namun, Ricky enggan merinci kemungkinan Mustofa akan ditetapkan sebagai tersangka atau tidak. "Masih pemeriksaan, ini masih diperiksa," tutupnya.
Mustofa diduga telah mengunggah ke media sosial Twitter pribadinya sebuah ujaran kebencian dan berbau SARA terkait aksi 22 Mei. (ahmad kiflan wakik/rmol)
Kombes Rickynaldo Chairul membenarkan penangkapan Mustofa Nahrawardaya atas dugaan penyebaran ujaran kebencian dan hoaks.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ajudan Pastikan Rekaman Suara Mirip Jokowi Hoaks
- Bawaslu Minta Setop Penyebaran Hoaks dan Ujaran Kebencian Terkait Pilkada Serentak
- Pilkada 2024 Telah Usai, Ketua LUIS Ingatkan Umat Muslim Jangan Terprovokasi Hoaks
- Kemendes PDT Pastikan Info Rekrutmen Pendamping Lokal Desa 2024-2025 Hoaks
- Denny Sumargo Beberkan Alasan Satroni Rumah Farhat Abbas, Khawatir Keselamatan Istri
- Ini Alasan Denny Sumargo Nekat Datangi Rumah Farhat Abbas, Oh Ternyata