Mutlak Dikuasai Koalisi Merah Putih
jpnn.com - AGAM --Pilkada di Kabupaten Agam diprediksi bakal dikuasai fraksi-fraksi dari anggota Koalisi Merah Putih.
Peluang kursi bupati direbut anggota koalisi KMP cukup besar, jika UU pilkada nantinya mengatur pemilihan kepala daerah dilakukan oleh DPRD.
Seperti diketahui, ada dua partai yang memiliki suara cukup besar pada DPRD Agam yaitu Demokrat dengan sembilan suara dan Golkar dengan tujuh kursi. Peluang keduanya cukup besar untuk menyodorkan calon bupati.
Sementara PAN mendapatkan enam kursi, PKS mendapatkan enam kursi, PPP empat kursi, Nasdem empat kursi, Gerindra empat kursi, Hanura tiga kursi, dan PKB sebanyak dua kursi. Total ada 45 kursi.
Pengurus LSM Komite Masyarakat Agam, MS Marajo kepada Padang Ekspres (Grup JPNN) menilai, apabila UU Pilkada disahkan, bursa calon kepala daerah dipastikan bakal mengerucut ke nama-nama kader pentolan partai di tingkat lokal.
"Apabila pemilihan dilakukan melalui DPRD otomatis partai bakal mengutamakan kader terbaiknya," ujar dia kemarin.
Sejumlah nama punya peluang, antara lain Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Agam, Marga Indra (yang juga ketua sementara DPRD Agam), Ketua DPD Golkar Agam, Lazuardi Erman (menjabat wakil sementara DPRD Agam), Ketua DPC PAN, Syahmendra.
“Siapa yang bakal maju tentunya berada di tangan keputusan DPP partai masing-masing Parpol. Apakah akan mencalonkan kader terbaik di daerah, atau ada yang dari provinsi. Yang jelas peluang ketua-ketua partai di daerah sangat besar,” kata MS Marajo. (y/sam/jpnn)
AGAM --Pilkada di Kabupaten Agam diprediksi bakal dikuasai fraksi-fraksi dari anggota Koalisi Merah Putih. Peluang kursi bupati direbut anggota koalisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik
- MK Hapus Presidential Treshold, Ketua DPD Hanura Sultra: Konstitusi Kembali ke Tangan Rakyat
- Ambang Batas PT Dihapus, Pengamat Menyoroti Beban Anggaran & Kerja Penyelenggara Pemilu
- Merespons Putusan MK Tentang PT Nol Persen, Sultan Wacanakan Capres Independen
- Pemerintah Perlu Berhati-hati soal Penghapusan Utang UMKM
- Penghapusan Ambang Batas Pencalonan Presiden Jadi Angin Segar Bagi Rakyat