Mutu Pendidikan Terlihat Dari Kualitas Lulusan
Jumat, 28 Desember 2012 – 09:44 WIB
MALANG- Akademisi yang juga rektor UIN Maliki, Prof Dr H Imam Suprayogo, berpendapat seharusnya untuk menilai keberhasilan pendidikan bukan gurunya yang dinilai. Tapi sejauh mana lulusannya bisa berkiprah dan menjadi lulusan yang sukses. Menurutnya berbicara tentang kualitas sebenarnya bukan barang baru. Lembaga pendidikan tradisional sekalipun, seperti pesantren misalnya, juga telah mengenal mutu hasil pendidikan.
”Pesantren disebut hebat biasanya dilihat dari kualitas pengasuhnya. Sedangkan kualitas pengasuh itu sendiri biasanya dilihat dari para alumninya. Dan, bukan lewat test terhadap para kyainya,” ungkapnya.
Pesantren yang berhasil melahirkan alumni yang hebat, lanjutnya maka institusi dimaksud dianggap hebat dan akan didatangi calon santri dari berbagai penjuru.
Peraih Rekor MURI ini menuturkan untuk mengetahui kualitas guru maka pemerintah pun sekarang ini melakukan tes kompetensi. Para guru diuji dan ternyata hasilnya masih di bawah standar. Dengan cara itu maka kerahasiaan guru terbongkar, bahwa kompetensi guru-guru yang ada selama ini masih seperti itu.
Baca Juga:
”Semoga tidak banyak murid tidak tahu, bahwa kualitas gurunya selama ini masih belum terlalu hebat,” kata dia.
MALANG- Akademisi yang juga rektor UIN Maliki, Prof Dr H Imam Suprayogo, berpendapat seharusnya untuk menilai keberhasilan pendidikan bukan gurunya
BERITA TERKAIT
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation
- Banyak R3 Tidak Lulus Seleksi PPPK Guru Tahap 1, Bagaimana Honorer Database Bisa Tuntas
- Character Building FK UNDIP Bangkitkan Semangat dan Karakter Generasi Emas
- Kemendikdasmen Percepat Penyaluran BOSP 2025 di 423.080 Sekolah, Sebegini Anggarannya