N7W Ogah Dituduh Palak Pemerintah
Kementerian Rilis Bukti Permintaan Setoran
Sabtu, 05 November 2011 – 06:04 WIB

N7W Ogah Dituduh Palak Pemerintah
Entah bermaksud menyindir atau apa. Jean Paul lantas menyebut ada dua tipe politisi yang dia tahu dari Indonesia. Yakni, politisi yang hanya bicara dan politisi yang bicara dan bertindak. Ujung-ujungnya, dia menyebut JK termasuk politisi tipe kedua yang dia kagumi.
Tidak hanya itu, dia juga mengatakan jika yayasannya anti terhadap penggunaan anggaran yang bersumber dari uang negara. N7W hanya "menghalalkan" anggaran yang bersumber dari swasta atau yang dia sebut private sector. Termasuk konsorsium yang memiliki perhatian terhadap Komodo.
Satu hal yang dia tekankan. Tanpa menyebut alasan detail, dia mengatakan jika N7W saat ini sudah berubah strateginya. Tidak lagi mencari host malam deklarasi karena tidak ada peringkat pemenang dalam kontes buatannya. "Kalau Komodo menang, saya harap ada perayaan sendiri di Indonesia," jelasnya.
Saat disinggung apakah pemenang N7W dilakukan secara transparan, Jean Paul meyakinkan hal itu. Namun, dia mengatakan jika 11 Oktober nanti hanya akan disampaikan pemenang sementara. Dia beralasan tidak bisa menyebutkan pemenang pasti karena jumlah SMS, serta voting melalui website dan email sangat banyak.
JAKARTA - Kisruh keikutsertaan Komodo di ajang New 7 Wonder (N7W) karangan Bernard Weber makin meruncing. Kemarin (4/11), Jusuf Kalla (JK) selaku
BERITA TERKAIT
- Soal Polemik Soeharto Pahlawan, Ketum Muhammadiyah Singgung Bung Karno hingga Buya Hamka
- Mantan Komisioner KPK Duga Ada Aktor Lain di Balik Mafia Peradilan Suap Rp 60 Miliar
- Museum of Toys dan RMHC Galang Dana Pembangunan Rumah Singgah Anak Berpenyakit Kronis
- Setelah Heboh Pengadil Terjerat Kasus Suap, MA Rombak Posisi 199 Hakim
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak