Nadiem Makarim Bakal jadi Menteri, Ketua Asosiasi Driver Online Bilang Begini
jpnn.com, JAKARTA - Nadiem Makarim merupakan salah satu calon menteri di Kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin. Bos GoJek itu sudah dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Kepresidenan, Senin (21/10)
Ketua Asosiasi Driver Online (ADO) Christiansen Ferary Wilmar berharap jika nanti Nadim Makarim menjadi menteri, bisa membuat kebijakan yang bermanfaat bagi banyak orang.
“Kami harap dengan menjadi menteri, Pak Nadiem dapat membuat sebuah regulasi yang adil dan setara untuk semua pihak, serta memberikan efek yang baik bagi semua pihak,” ujar Christiansen saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.
Sejumlah warganet juga memberikan kepada Nadiem untuk menjadi menteri. Salah satunya @dimasanndaa. Menurut dia, Nadiem tidak tergiur jabatan, tetapi telah memiliki rencana demi kemajuan bangsa.
"Sudah dia buktikan dengan membuka lapangan kerja melalui Gojek. Sekarang, mungkin dia ingin wilayah yang lebih besar yaitu menteri," demikian unggahan @dimasanndaa.
Warganet yang lain menilai langkah Nadiem tersebut bukan tanpa perhitungan.
"Nadiem dengan intelegensia-nya tidak akan meninggalkan Gojek tanpa itungan dan komunikasi yang matang dengan para investor, terutama big player-nya. Lets wait how this rolls," tulis akun @dionisiusa.
Ada pula warganet yang berpendapat langkah Nadiem tersebut justru dapat mendorong ekosistem perusahaan rintisan (startup) di Indonesia.
Bos GoJek Nadiem Makarim menjadi calon menteri Kabinet Jokowi-Maruf Amin, Ketua Asosiasi Driver Online (ADO) Christiansen Ferary Wilmar sampaikan harapan.
- POLYTRON & Gojek Kolaborasi Luncurkan 'Pengemudi Solusi Hemat dan Ramah Lingkungan'
- Lewat Program Swadaya, Mitra Driver Gojek Buktikan Anak Muda Bisa Miliki Rumah Impian
- PasarPolis Lanjutkan Kemitraan dengan Gojek
- Nadiem Makarim Titipkan Guru, Dosen, Tendik & Pegiat Seni kepada Menteri Baru, Mengharukan
- Jokowi Undang Menteri-Menteri Makan Siang di Istana, Jadi Momen Perpisahan
- Nadiem Makarim: Indonesia Melakukan Transformasi Pendidikan Besar-besaran Dalam 5 Tahun