Nadiem Makarim Sebaiknya Fokus Memperjuangkan Honorer Tendik jadi PPPK Ketimbang Kontrak Kerja

"Mending fokus mendikbudristek sama tenaga administrasi operator sekolah, dan tendik lainnya bisa jadi ASN PPPK. Ini lebih bermanfaat ketimbang mengusulkan perpanjangan kontrak," cetusnya.
Dia mengungkapkan usulan perpanjangan kontrak tersebut melukai guru honorer yang belum bisa diangkat PPPK, apalagi banyak di antaranya merangkap tugas sebagai operator sekolah.
Belum lagi honorer tendik yang sampai tiga kali rekrutmen PPPK tidak memberikan formasi untuk mereka.
Bunda Nur pun mengimbau kepada guru honorer yang sudah menyandang status PPPK untuk berempati kepada honorer.
Jangan mendesak pemerintah terus sehingga melupakan masih ada honorer yang belum terangkat, bahkan kesempatan ikut seleksi pun tidak ada.
"Rekan-rekan PPPK jangan melupakan honorer tendik. Mereka butuh pengawalan bersama," ucapnya.
Bunda Nur menegaskan PPPK bisa bekerja sampai usia 60 tahun jika kinerjanya baik.
Dia menilai sistem kontrak ini justru mendorong ASN PPPK bekerja maksimal dan tidak kendur.
Mendikbudristek Nadiem Makarim diminta memperjuangkan honorer tenaga kependidikan (tendik) menjadi PPPK.
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Baik, Honorer Silakan Mempersiapkan Diri, Jadwal Tes PPPK Sudah Keluar?
- Jadwal Tes PPPK Tahap 2 Tidak Serentak, Kapan Bisa Cetak Kartu Ujian? Tenang ya
- Sebegini Jumlah Honorer yang Bertarung di Tes PPPK Tahap 2, Ketat
- Lantik 3.344 PPPK & 352 CPNS, Rudy Susmanto Pengin ASN Jadi Agen Perubahan
- Kepala BKN: Tes PPPK Tahap 2 Dimulai 22 April, Honorer Persiapkan Diri
- Pengangkatan PPPK & CPNS 2024: Daftar Nama Instansi Penerima Penghargaan dari BKN