Nafisah Ahmad Zen Shahab, Ibu yang Sepuluh Anaknya Jadi Dokter
Berkat Provokasi si Sulung Setiap Mudik Lebaran
Sabtu, 24 April 2010 – 12:38 WIB

Nafisah bersama Najwa, salah satu dari 30 cucunya. Foto: Agung Putu Artha/Jawapos
Kendati sudah sepuh, Nafisah masih tampak sehat. Indra pendengarannya masih tajam. Ingatannya juga tetap kuat ketika menceritakan suka-duka membesarkan 12 anak hingga menjadi sarjana seperti sekarang.
Bagaimana mendidik sepuluh anak menjadi dokter" Menurut Nafisah, semua itu berkat didikan keras almarhum suaminya, Alwi Idrus Shahab. Awalnya keluarga tersebut adalah keluarga saudagar. Mereka memiliki toko di kawasan kota Palembang yang menyediakan kain dan batik. Grosir bisa, eceran oke.
Dagangan kain dan batik itu cukup sukses. Namun, Alwi tidak pernah mendidik anak-anaknya mengikuti jejak orang tua menjadi saudagar. Dia menginginkan semua anaknya menempuh pendidikan yang lebih tinggi daripada dirinya. Keinginan itu muncul, kata Isa An Nagib, karena pengalaman pribadi sang ayah.
Alwi yang lulusan sarjana muda jurusan ekonomi itu merupakan anak lelaki yang paling tua. Dia mengemban beban berat untuk membantu adik-adiknya. Keinginan menempuh pendidikan yang lebih tinggi tak kesampaian karena dirinya harus bekerja keras. "Beliau tak ingin itu terjadi kepada anak-anaknya," katanya.
NAFISAH Ahmad Shahab barangkali bisa disebut sebagai supermom. Di antara 12 anak hasil pernikahannya dengan almarhum Alwi Idrus Shahab, sepuluh orang
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu