Naga Mekes Tak Kuasa Bendung Kandidat Juara
Hal tersebut diakui oleh Jafri Sastra setelah pertandingan. “Sentuhan akhir masih bermasalah. Padahal, peluang gol kami lebih banyak ketimbang Persipura,” ujarnya.
Meski demikian, pelatih 51 tahun itu enggan mencari kambing hitam atas kekalahan timnya itu. Memiliki dua partai tersisa, Jafri berharap Abdul Gamal dkk bisa mengakhirinya dengan kemenangan.
“Anak-anak sudah bermain habis-habisan. Kekalahan ini jadi tanggung jawab saya. Terpenting, kami ingin fokus menatap dua laga tersisa,” imbuh Jafri.
Gagal mempertahankan kemenangan kandang, winger lincah tim Kota Raja Yogi Rahadian meminta maaf kepada seluruh pendukungnya.
Yogi menuturkan, rekan-rekannya sudah mengeluarkan semua kemampuan terbaik. Harus diakui, Mitra Kukar kurang beruntung kali ini.
“Inilah sepak bola. Saat kami bermain bagus, belum tentu hasilnya bagus. Dan itu terbukti malam ini (malam tadi, Red). Kami menguasai pertandingan, tapi hasil akhir tidak sesuai harapan,” beber eks PON Kaltim itu.(don/er/k11/ray/jpnn)
TENGGARONG – Meski memiliki tren positif dalam delapan laga terakhir, namun Mitra Kukar tak kuasa membendung sang kandidat juara, Persipura.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Carlo Ancelotti: Mbappe hanya Perlu Bekerja Keras, Terus Berjuang
- Update Ranking FIFA: Timnas Indonesia Menempel Vietnam
- Port FC Depak Pemain Asal Brasil, Bek Persib Ini Tetap Waspada
- Sang Juara Dunia MotoGP 2024 Jajal Motor RS-GP, Bos Aprilia: Bakal Menggila
- ACL 2: Kejar Target Juara Grup, Port FC Berambisi Kalahkan Persib
- Jejak Persib di Thailand, Maung Bandung Bisa Curi 3 Poin dari Port FC?